TELUSURSULTRA.COM, KONUT
Pemerintah Kabupaten Konawe Utara (Konut) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) hari ini, Sabtu (27/5/2023) menggelar pemilihan kepala desa secara serentak. Tercatat sebanyak 78 desa yang menggelar pesta domokrasi tersebut.
Pelaksanaan Pilkades serentak tahun ini di Konut tergolong sukses. Mulai dari pukul 02.00 waktu setempat beberapa desa sudah melahirkan pimpinan baru hasil pencoblosab yang dilakukan mulai pagi hari.
Di Desa Ngapa Inia, Sambutan Bupati Konut, H Ruksamin dibacakan Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Komonfo), Suharto Kasim Panto sebelum pencoblosan dimulai. Dalam sambutan itu dikatakan Pilkades merupakan proses demokrasi yang diatur dalam ketentuan perundang-undangan.
Pilkades bukanlah tujuan akhir namun melahirkan kepala desa yang berkualitas dan sesuai harapan masyarakat itulah yang menjadi tujuan yang hendak dicapai untuk menjalankan roda pemerintahan desa enam tahun kedepan.
Suharto Panto dalam kutipan sambutan bupati mengatakan pilkades merupakan sarana pemersatu masyarakat, bukan alat untuk memecah belah persatuan.
“Saya menghimbau kepada para wajib pilih untuk menggunakan akal pikiran dan hati nurani dalam menentukan pilihan. Jangan mudah dipengaruhi dengan politik uang atau sesuatu yang sifatnya hanya sementara,” imbaunya.
Suharto juga menyampaikan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada panitia dan semua pihak yang terlibat dalam kelancaran pesta demokrasi itu.
“Atas nama pemerintah daerah menyampaikan terima kasih kepada TNI-Polri yang telah memberikan segala bantuan khususnya pengamanan di TPS sehingga suasana kondusif tetap terjaga,” pungkas Suharto.
Di Desa Ngapa Inia Kecamatan Langgikima, Pilkades diikuti oleh dua calon yakni nomor urut 1 Yustianti Mustafa dan nomor urut 2 Bahyun S.Pd. Dari sebanyak 168 wajib pilih yang mencoblos, Bahyun S.Pd berhasil memperoleh suara terbanyak dengan perolehan 85 suara selisih 4 dengan rivalnya yang hanya memperoleh suara 81. Sementara suara batal sebanyak 3 suara.
Ditemui usai perhitungan suara, Bahyun tidak bisa menyembunyikan rasa bahagianya atas keberhasilan dia dan para tim sukses yang berhasil membawa dirinya menjadi pemenang.
“Saya berterima kasih kepada seluruh tim dan kepada semua masyarakat Ngapa Inia. Saya komitmen akan membawa desa kita kearah pembangunan yang lebih baik lagi,” ucapnya.
Dari pantauan awak telusursultra.com, meski Pilkades di desa pemekaran Lameruru ini memiliki tensi yang cukup tinggi karena hanya diikuti dua peserta calon. Namun, proses demokrasi didesa pesisir itu berjalan dengan aman dan kondusif. (REDAKSI)