TELUSURSULTRA.COM, KONUT – Suasana Lapangan Voli Meohai di Desa Laramo, Kecamatan Lembo, tampak meriah pada Senin (3/11/2025). Ratusan warga dari empat kecamatan memadati arena untuk menyaksikan pembukaan Turnamen Bola Voli Laramo Meohai Cup I, yang secara resmi dibuka oleh Wakil Bupati Konawe Utara, H. Abuhaera.
Turnamen perdana ini merupakan hasil kolaborasi antara empat kecamatan yakni Lembo, Wawolesea, Sawa, dan Motui. Serta diikuti oleh 24 tim voli dari berbagai desa di wilayah tersebut. Kegiatan ini menjadi ajang silaturahmi sekaligus wadah pengembangan bakat olahraga di tingkat lokal.

Hadir pula dalam acara pembukaan sejumlah pejabat Pemerintah Daerah Konawe Utara, termasuk para Kepala OPD, Camat dari empat kecamatan penggagas, serta Kepala Desa dan Lurah setempat. Kehadiran mereka menunjukkan dukungan penuh terhadap semangat masyarakat dalam membangun olahraga daerah.
Dalam sambutannya, Wakil Bupati Abuhaera menyampaikan apresiasi tinggi kepada masyarakat atas inisiatif menyelenggarakan turnamen ini. Ia menilai kegiatan semacam ini penting tidak hanya untuk mempererat kebersamaan, tetapi juga untuk mempersiapkan atlet menghadapi ajang yang lebih besar.
“Kami sangat mendukung kegiatan seperti ini, apalagi tahun depan kita akan menghadapi Porprov. Olahraga itu sangat penting, karena dengan berolahraga kita bisa sehat,” ujar Abuhaera.

Sebagai bentuk dukungan nyata, Wakil Bupati juga mengumumkan bantuan dana sebesar Rp10 juta yang disalurkan melalui KONI Konawe Utara untuk mendukung kelancaran pelaksanaan turnamen tersebut.
“Dari KONI Konawe Utara, kita bantu sepuluh juta rupiah,” tambahnya.
Lebih lanjut, Abuhaera menegaskan bahwa Pemerintah Daerah Konawe Utara memiliki tiga fokus utama dalam pengembangan olahraga, yaitu bola voli, sepak bola, dan takraw. Ia berharap ketiga cabang olahraga tersebut dapat terus dibina dan menjadi kebanggaan daerah melalui kontribusi putra-putri asli Konawe Utara.
Dengan dukungan penuh pemerintah dan antusiasme masyarakat, Turnamen Laramo Meohai Cup I diharapkan menjadi awal yang baik bagi kebangkitan olahraga di wilayah utara Sulawesi Tenggara. (REDAKSI)







