TELUSURSULTRA.COM, KONUT
Perusahaan tambang nikel PT Bumi Sentosa Jaya (BSJ) kembali melaksanakan program pemberdayaan masyarakat di wilayah lingkar tambang. Baru-baru ini perusahaan pemegang Izin Usaha Pertambangan (IUP) di kecamatan Lasolo Kepulauan Kabupaten Konawe Utara (Konut) itu membantu pembangunan mesjid Desa Beodingi.
Hadir dalam penyerahan bantuan dari pihak perusahaan yakni Kepala Teknik Tambang (KTT), Rijal dan Joko Sulistyo Widodo selaku Comdev PT BSJ. Bantuan berupa atap spandek dan kelengkapan bangunan lainnya diterima pengurus mesjid Al Hijrah disaksikan oleh kepala desa dan warga Boedingi.
KTT PT BSJ, Rijal usai penyerahan bantuan mengatakan hal itu merupakan realisasi dari program pengembangan dan pemberdayaan masyarakat (PPM). Dimana desa Boedingi ini merupakan wilayah ring 1 bagi PT BSJ bersama satu desa lainnya yakni Boenaga. Dua desa ini sangat dekat dengan lokasi pertambangan PT BSJ.
Dikatakan Rijal pelaksanaan PPM ini mengacu pada Kepmen ESDM 1824 Tahun 2018 dan dokumen cetak biru (Blue Print) Provinsi Sulawesi Tenggara berorientasi pada konsep-konsep program wajib yang tertuang pada dokumen Rencana Induk Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (RIPPM) PT Bumi Sentosa Jaya.
Dia menyebutkan dalam RIPPM terdapat enam aspek utama yang akan direalisasikan PT BSJ ditahun 2023 yakni pendidikan (beasiswa), kesehatan, kemandirian ekonomi (perikanan), sosial budaya (keagamaan), pelatihan peningkatan kapasitas, dan infrastruktur.
“Pelaksanaannya secara bertahap di Ring I meliputi desa Boedingi dan Boenaga. Ring II meliputi Desa Waturambaha dan Ring III meliputi desa-desa lain di Kecamatan Lasolo Kepulauan,” ungkap Rijal.
Comdev PT BSJ, Joko Sulistio Widodo berharap dengan pelaksanaan PPM dapat menciptakan suatu sinergi yang saling menguntungkan antara perusahaan dan masyarakat. Hubungan yang sinergis dan harmonis pastinya akan memberikan kontribusi positif terhadap kelangsungan dari kegiatan dunia usaha pertambangan. Serta mengurangi resistensi ataupun sikap oposisi masyarakat terhadap kehadiran perusahaan.
“Manfaat lain dari hadirnya adalah adanya perputaran ekonomi melalui peningkatan pendapatan langsung maupun tidak langsung dengan banyaknya muncul usaha-usaha ekonomi disekitar perusahaan seperti warung, toko dan usaha jasa kos-kosan,” jelas Joko.
Kepala Desa Boedingi, Aksar mengapresiasi dan berterima kasih kepada PT BSJ. Dia menilai kehadiran PT BSJ sejak dua tahun lalu telah memberikan kontribusi yang positif bagi masyarakat lingkar tambang.
Dia berharap program PPM yang dijalankan PT BSJ dapat diikuti oleh perusahaan lain yang memiliki IUP di wilayah Boedingi.
“PT BSJ ini baru 2 tahun beraktivitas di Boedingi tetapi sudah kami rasakan dampak positifnya. Tahun 2021 memberikan bantuan air bersih sampai kerumah warga. Tahun 2022 memberikan bantuan lampu jalan,” tuturnya Aksar.
Penyerahan bantuan atap mesjid dan perlengkapan lainnya diperkuat dengan penandatanganan berita acara serah terima barang. Kegiatan dilanjutkan dengan gotong rotong penimbunan lantai mesjid dengan harapan bisa digunakan sebelum bulan suci ramadhan tiba. (REDAKSI)